Menulislah agar Kau tetap ada dalam Masyarakat dan Sejarah

WakatobiChannel, Jendela Informasi Seputar Kabupaten Wakatobi dan Segitiga Karang Dunia

Selasa, 09 Februari 2021

BUMDes Untu Mo'ori Desa Waelumu Direorganisasi

 




WANGIWANGI- WakatobiChannel - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) didirikan dengan harapan akan menjadi lembaga ekonomi yang dapat meningkatkan perekonomian desa dengan mengoptimalkan aset desa dan meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi sehingga mampu menciptakan peluang dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat desa nampaknya masih jauh dari harapan itu. Hal itu disebabkan karena berbagai faktor diantaranya adalah kepengurusan yang belum berfungsi dengan baik sesuai apa yang dicita-citakan dengan dibentuknya BUMDes.

Untuk mengefektifkan dan menghidupkan kembali BUMDes Untu Mo’ori maka Pemerintah Desa Waelumu bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) melakukan musyawarah desa untuk mereorganisasi kepengurusan BUMDes yang sudah pernah dibentuk pada tahun 2017 silam.

Musyawarah Desa dalam rangka reorganisasi pengurus BUMDes ini dilaksanakan pada hari Senin 8 Februari 2021 bertempat di Aula Kantor Desa Waelumu yang diikuti oleh Camat Wangi-Wangi, Kapolsek Wangi-Wangi, Tenaga Ahli Kabupaten, Pendamping Desa, Tokoh Masyarakat, Tokoh Perempuan dan Tokoh Pemuda itu menghasilkan sebuah keputusan melalui musyawarah mufakat yaitu dengan memberikan kesempatan kepada pengurus lama yang masih ada dan masih bersedia untuk menjadi pengurus BUMDes, adapun susunan kepengurusan BUMDes yang disepakati bersama adalah  Muh. Sarman (Ketua), Misiladin (Sekretaris) dan Sasi, S.Pi (Bendahara).

Effendi Rahmat - PJ Kades Waelumu
Penjabat Kepala Desa Waelumu Effendi Rahmat, A.Md RO, SKM dalam sambutannya mengatakan, “ kami dari pemerintah desa sudah beberapa kali menganggarkan melalui penyertaan modal untuk BUMDes namun selalunya dijadikan sebagi silpa karena Pengurus Bumdesnya ternyata sudah tidak aktif alias mati suri, padahal saya sebagai kepala desa punya mimpi dan cita-cita yang besar untuk meningkatkan perekonomian desa dan masyarakat desa melalui BUMDes ini dengan memprogramkan berbagai kegiatan sesuai dengan potensi Desa Waelumu ini, “katanya.


Effendi Rahmat menambahkan bahwa,” pengurus BUMDes yang ada sekarang ini yang barusan kita sepakati bersama ini mudah-mudahan dapat melakukan koordinasi dan komunikasi dengan baik pada pemerintah desa dan semua pihak sehingga dapat menyusun program kegiatan apa yang hendak akan dilakukan, harapan kami bahwa ada banyak potensi yang dimiliki Desa Waelumu ini yang jika dikelola dengan baik tentunya akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa serta membuka peluang usaha bagi generasi muda yang ada di desa ini, kami akan siap menganggarkan melalui modal penyertaan BUMDes untuk mendukung berkembangnya usaha BUMDes kedepan, “tambah Pegawai Sekretariat DPRD Wakatobi ini.

Sementara itu Ketua BPD Waelumu Drs. Abdul Latief mengatakan, “  kami sebagai BPD sangat prihatin juga dengan BUMDes kita ini yang sudah lama dibentuk namun belum ada kegiatan yang dilakukan, bisa jadi karena ada kendala teknis sehingga itu semua tidak berjalan normal seperti apa yang kita harapkan, sehingga kita akan musyawarah ini untuk memastikan keberadaan pengurus serta memastikan kembali kesiapan mereka untuk menghidupkan kembali BUMDes ini setelah kita tau apa yang jadi titik persoalan kenapa BUMDes ini belum berjalan maksimal.

Dengan kita reorganisasi ini harapan kita BUMDes Untu Mo’ori ini akan berbenah, menata kembali administrasinya dan menyusun program kegiatan yang akan dilaksanakan termasuk membuat proposal kegiatan usaha yang akan ditujukan kepada pemerintah desa agar mendapatkan anggaran dalam bentuk modal penyertaan sebagai modal awal BUMDes memulai usaha, “tambah mantan Kadis Kesehatan Wakatobi ini.



Salah seorang Tenaga Ahli P3MD Kabupaten Wakatobi yang ikut hadir dalam musyawarah desa ini menjelaskan tentang mekanisme pembentukan BUMDes sesuai dengan Permendesa PDTT Nomor 4 tahun 2014 serta peluang-peluang usaha yang dapat dikembangkan oleh BUMDes termasuk mengelola semua aset desa dan potensi desa yang ada agar dapat menambah sumber pendapatan desa melalui pendapatan asli desa (PADes), “jelas Muhnsir.

Tenaga Pendamping Profesional yang hadir adalah Tenaga Ahli Infrastruktur Desa ( Andi Liburang, ST), Tenaga Ahli Pembangunan Partisipatif (Muhnsir, S.Kel) dan Tenaga Ahli Teknologi Tepat Guna (Jumiadin, SP.M.Si) serta Pendamping Desa ( La Ode Ayidin, SH dan Irsan Al Ihram, ST). *

 

Reportase        : Irsan – La Ode Ayidin ( PD WangiWangi )

Editor              : Jumie


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

WISATA

Gus Imin Cinta Kami, Anak Millineal Kota Kendari

  Komunitas Millenial Kota Kendari Deklarasi Dukung Gus Muhaimin  Kendari – WakatobiChannel - Sebanyak 35 anggota group para anak muda yang...